Belajar membuat kompos dengan Compoist Bag

Manfaat Kompos

• Memberikan niutrisi supaya tanah menjadi lebih gembur dan subur
• Tanaman uamg ditanam pada campuran kompos bisa tumbuh dengan baik
• Bisa hemat uang tanpa membeli pupuk kimia yang mahal dan terkadang bisa membuat tanah menjadi lebih panas
• Tatnaman terhindar dari hama, sehingga tidak perlu menggunakan pestisida tambahan yang bisa berbahaya untuk manusia

Ciri-ciri kompos yang memiliki kualitas baik 

•  Berwarna cokelat tua hingga hitam mirip dengan warna tanah
• Tidak larut dalam air
• Berefel naol di tanah
• Suhunya kurang lebih sama dengan suhu lingkungan
• Tidak berbau

Sayuran yang dapat dibuat menjadi kompos

 

• wortel,tomat,selada,buncis,kol,timun,kangkung,bayam,kentang,jagung,sawi,terong, pakcoy,lobak,paprika,daun pepaya,daun sereh dan lain-lain

Buah yang dapat dibuat menjadi kompos 

• apel,melon,semangka,pir,rambutan,mangga,anggur,pisang,pepaya,salak,kelengkeng,manggis, duku, nangka, buah naga, pepaya, dan lain-lain  

Seluruh sampah rumah tangga dapat diubah menjadi kompos, seperti sisa nasi, sisa laui, bumbu dapur kadarluasa dan air cucian beras, air kelapa dan lain-lain.

Cara Membuat Kompos Organik 

1. Alat dan Bahan

• Sampah organik
• Sarung tangan 
• Compost Bag atau ember dll
• Cairan pengurai bakteri/bioaktivator( MOL air cucian beras, EM4)
• Masker (opsional) jika diperlukan    

2. Proses pembuatan:

a.  Pertama

    Siapkan sampah-sampah organik yang akan dipakai (sampah daun, rerumputan, sisa sayur dapur, ampas kelapa, kulit buah-buahan, daun kerig, serbuk gerjaji jika ada atau sekam mentah juga boleh , cangkanng telur)

b. Kedua 

    Siapkan tempat untuk pembuatan kompos boleh menggunakan compost bag jika ada jika tidak ada boleh juga menggunakan ember, kaleng bekas cat, pot tanaman atau karung goni bekas gula, kemudian ambil sekam mentah atau serbuk gergaji dan tambau koahkan tanah kebun atau kompos yang sudah jadi sebagai alas gunanya adalah untuk meyerap air lindi yang dikeluarkan oleh bahan organik sampah tadi.

c. Ketiga

    Masukan sampah yang sudah disiapkan sebelumnya kedalam media kompos diatas lapisan sekam mentah/serbuk gergaji dan tanah. Ratakan sampai kira-kira ketebalannya sama dengan ketebalan sekam mentah dan tanah yang tadi dimasukkan.

d. Keempat

    Tutup kembali lapisan sampah rumah tangga/organik tadi menggunakan tanah lagi .

e .Kelima

    Tambahkan cairan bioaktivator seperti MOL atau EM4 dengan cara larutkan 10ml/ 1 tutup botol EM4 , 10ml/1 tutup botol gula pasir : 500 ml air cucian beras pertama. Kelembaban cukup 30 % saja , misal sampah 1 kg, larutan bioaktivator cukup 300 ml, jika ada sisa laruta, bisa digunkan besokya utuk sampah berikutnya..( air cucian beras bisa diganti dengan air biasa, air cucian daging, ikan , air aquarium kotor atau air pembuangan ac)

f. Keenam

   Letakkan compost bag atau media lain yang digunakan di tempat yang tidak terjangkau anak-amal dam tidak terkena sinar matahari langsung. Biarkan kurang lebih selama 1 bulan. Setelah satu bulan kompos bisa digunakan.

Demikian semoga bermanfaat mari kita jaga lingkungan sekitar kita dengan memanfaatkan sampah dapur jadikan bumi ini tetap hijau dan mulailah menanam hari ini maka akan panen esok hari.